Buntok – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan menggelar rapat evaluasi dan pelaksanaan program CST. PT. Adaro Indonesia dan mitra kerja.
Rapat tersebut dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Selatan Eddy Purwanto, Rabu 26 Februari 2025, di Aula Setda Barsel.
Hadir dalam rapat tersebut Asisten 2 Setda Barsel Rahmat Nuryadin, Kepala Dinas Pendidikan Barsel Syahdani, Plt. Kepala Dinas Kesehatan dr. Inayah, Camat Dusun Hilir Eko Hermansyah, yang mewakili Camat Jenamas, Kabag Ekonomi Setda Barsel dan sejumlah undangan lainnya serta dari pihak PT. Adaro Indonesia dan mitra kerjanya.
Usai rapat Sekretaris Daerah Eddy Purwanto kepada sejumlah wartawan mengatakan, kami melakukan rapat awal dengan PT Adaro dan mitra kerjanya dalam rangka penyusunan program CSR tahun 2025.
Alhamdulillah Barito Selatan tahun ini mendapatkan dana CSR dari PT Adaro dan mitra kerjanya sebesar Rp. 5,6 miliar lebih. Jadi ada peningkatan dari tahun kemarin sekitar 480 juta.
“Alhamdulillah bantuan tersebut dan terima kasih kepada manajemen PT Adaro Indonesia dan mitra kerjanya. Hari ini awalnya, kami melakukan tahapan, rencana, program, yang mana nantinya perlu menyesuaikan dan perlu digarisbawahi bahwa program ini hanya mencakup wilayah Dua Kecamatan yakni Kecamatan Dusun Hilir dan Jenamas yang menjadi ring satu daerah binaan PT Adaro.
Jadi itu menyesuaikan lokasi”, ujar Sekda.
Ditambahkan Sekda, tahapan selanjutnya kami akan merangkum, tadi ada masukan dari dinas instansi. Dan akan kami libatkan juga dinas instasi terkait seperti Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, kemudian para Camat, untuk mengusulkan rencana program ini. Sehingga nanti rancangan ini merupakan rancangan yang sudah final yang akan kami ajukan kepada kepala daerah, Bupati dan Wakil Bupati Barito Selatan untuk mendapat persetujuan. Setelah itu baru bisa kita Expose dan kita laksanakan segera programnya.
Sementara itu dari perwakilan pihak PT. Adaro, Yuri Budhi Sujalmi menyatakan, jadi prioritas program kita memang di wilayah ring 1. Ring 1 itu adalah desa-desa yang bersentuhan langsung dengan operasional PT Adaro Indonesia, dan kebetulan ada 8 desa di wilayah Kecamatan Jenamas dan Dusun Hilir. (S2)